Bertemu #SPBU

14.38

#SPBU (@shitlicious @Poconggg @benakribo Unyu) adalah trio yang selalu saya ikuti perkembangan karyanya masing-masing. Yes, orang-orang kreatif memang selalu enak untuk dikepo.

Dari ketiga anggota #SPBU, orang yang paling pertama mengetahui keberadaan saya di dunia ini adalah si Arief (@Poconggg). Waktu itu, di TV sedang gencar-gencarnya penayangan audisi Indonesian Idol. Nah, tiba-tiba, si Arief nge-mention saya di Twitter.

Bukan benih-benih cinta.

Setelah saya sudah tereliminasi dari Indonesian Idol di tahap 52 besar (mungkin gara-gara habis di-mention itu), Arief dapat tawaran talkshow di Malang. Bertepatan dengan itu, saya juga diundang untuk 'ngamen' di sana. Kami berdua pun... saling ~~cinta~~ kenal.

Nasib juga mempertemukan saya dengan Alitt (@shitlicious) dan Bena (@benakribo). Seperti yang sudah pernah saya ceritakan, Alitt awalnya melihat blog 'Cerita Orang Malang' ini, dan langsung membimbing saya ke jalur buku. Sedangkan Bena sendiri berkenalan dengan saya lewat Alitt.

Suatu hari, ada kabar kalau #SPBU akan berkunjung ke Malang untuk talkshow, tanggal 23 Juni 2012. Ini adalah saat yang tepat untuk saya bisa mengenal mereka lebih dekat, saya juga harus berterimakasih secara langsung ke Alitt yang sudah 'menemukan' tulisan-tulisan saya. This is the moment.

,,,,,,

Sehari sebelum acara dimulai, Alitt dan Bena sudah sampai duluan di Malang. Arief kebetulan masih ada acara di Bali, jadi datangnya agak telat. Jadilah saya, Alitt, dan Bena saja yang muter-muter Kota Malang.

Kampretnya, mereka berdua sengaja duduk di belakang.

"Argonya udah nyala kan, Mas?"

Kami merapat ke salah satu cafe di Malang dan duduk-duduk-bispak di situ.

Kalau dengan Alitt, saya dikit-dikit make bahasa Jawa. Nah, kalau Bena, saya baru tahu dia itu ada keturunan Banjarmasin. Jadi, berhubung saya pernah tinggal di Banjarmasin juga, jadilah saya dan dia berbanjar ria. Lumayan, ada gunanya juga saya hidup pindah-pindah selama sekolah dulu.

Trio lelaki bispak.

Dalam kesempatan ini, saya akhirnya bisa berterimakasih secara langsung kepada Alitt, sambil minta restu, semoga buku Idol Gagal hasil binaannya nanti bisa sukses, dan dia merasa tidak menyesal sudah mengorbitkan saya.

Setelah ngobrol-ngobrol soal buku, Bena ternyata diam-diam punya proyek juga. Wah, patut ditunggu.

Waktu berikutnya kami habiskan dengan membahas segala sesuatu yang random. Sedikit-sedikit saya mendapatkan serapan ilmu dan ide kreatif dari mereka berdua. Ada rasa sedikit tidak percaya, orang-orang yang selama ini hanya bisa saya kepo, sekarang bisa diajak ngobrol santai begini. Benar-benar... sesuatu.

Hari sudah larut, Arief kabarnya juga sudah sampai di Malang. Kami pun kembali ke hotel.

"BAYARIN YA, NDRA," kata Alitt dan Bena dengan riang.

"...."

Di hotel, saya kembali berjumpa dengan Arief. Lengkaplah sudah penampakan #SPBU.

Tenang, kami tidak saling mencintai.

Di dalam kamar yang penuh dengan aura laki-laki ini, kami melakukan proyek video iseng amatiran yang sangat dramatis, judulnya... LDR.

,,,,,,

Besoknya, #SPBU melakukan talkshow pertama kali mereka di Malang. Sebagai salah satu orang yang penasaran dengan aksi mereka, saya duduk paling depan dan menyaksikan seluruh rangkaian acara.

Momen ini sangat membantu dalam penambahan wawasan saya di bidang kreatifitas. Dalam talkshow yang bertemakan pshyco-comedy ini, #SPBU menjelaskan bagaimana kondisi psikologi seseorang bisa diputar menjadi sebuah situasi komedi. Mereka nge-share hal-hal tersebut ke audience sambil diiringi joke-joke khas #SPBU. Alitt pun sempat melakukan breakdance darurat di atas panggung.

Talkshow ini ditutup dengan #SPBU menyanyikan lagu "Skripsi Kan Membawamu Kembali". Arief untuk pertama kalinya bermain keyboard dalam sebuah talkshow. Saya juga sempat membantu bermain gitar di lagu 'Tapi Bukan Skripsi'. Malang berhasil digoyang. Acara keseluruhan berlangsung dengan sukses. Well done, guys.

Saya cukup mendapatkan banyak pengalaman baru dari hasil pertemuan dengan #SPBU ini. Semoga saya bisa mengembangkan kreatifitas di jalan yang positif juga seperti mereka.

Terimakasih, #SPBU.

Salam unyu.

,,,,,,